HomeProgramming StoryProgrammer Ini Nyaris Gila Karena Bug Ini! (Kamu Gak Akan Percaya Apa yang Terjadi Selanjutnya!)
Programmer Ini Nyaris Gila Karena Bug Ini! (Kamu Gak Akan Percaya Apa yang Terjadi Selanjutnya!)
Malam itu, langit Jakarta mendung banget, pas banget buat ngerjain tugas akhir. Si Jono, programmer jenius (katanya), udah tiga hari tiga malam gak tidur. Matanya kayak panda lagi mabok, rambutnya acak-acakan, dan kaos oblongnya penuh noda kopi. Dia lagi berjuang melawan satu bug yang super menyebalkan di programnya. Bug itu cuma muncul pas jam 3 pagi, selalu bikin error random yang gak masuk akal, kayak hantu iseng. Jono udah coba segala cara: restart komputer, ngecek kodenya berkali-kali pake mikroskop (lebay dikit gapapa), bahkan sampe ngerjain ritual aneh-aneh kayak nyembah laptopnya. Tetep aja, si bug bandel itu muncul lagi dan lagi, bikin Jono hampir gila beneran!
Di puncak keputusasaannya, Jono udah mau nyerah aja, mau lempar laptopnya ke got. Tiba-tiba, kucing kesayangannya, si Meong, loncat ke atas meja dan… injak keyboardnya! Ternyata, keyboardnya kebetulan nempel di tombol "Enter" dan "Spacebar". Seketika, error message yang selama ini ngeganggu Jono hilang! Programnya jalan lancar jaya, tanpa bug! Jono bengong beberapa detik, baru kemudian ngakak ngejer sambil meluk kucingnya erat-erat. Ternyata, solusi yang dia cari selama tiga hari itu cuma sekecil itu, bahkan dilakukan oleh kucingnya yang super goblok (tapi berjasa).
Setelah kejadian itu, Jono langsung tidur pulas selama 24 jam nonstop. Bangun-bangun, dia langsung beliin si Meong ikan tuna kalengan sekotak besar. Dari hari itu, Jono selalu sediain camilan buat si Meong di dekat meja kerjanya, siapa tau kucingnya bisa ngebantu lagi nge-debug programnya. Dia bahkan bikin kaos bertuliskan "My Cat Fixed My Code" dan memakainya dengan bangga. Kisah Jono dan si Meong jadi legenda di kampus, bukti kalo terkadang, solusi tergila itu adalah yang paling sederhana (dan dibantu kucing goblok).
0 komentar:
Post a Comment